Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Berbahagialah Orang Yang Lapar dan Haus

TB Mat 5:6: "Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan."

Orang yang lapar dan haus disini adalah orang yang memiliki dorongan kerinduan untuk dipenuhkan atau dipuaskan dengan sesuatu karena adanya kekosongan.


Lapar dan haus secara jasmani akan membangkitkan dorongan untuk makan dan minum sehingga perutnya yang kosong dapat dipenuhkan atau dipuaskan.

Lapar dan haus akan kebenaran disini mengingatkan kita kepada kerinduan Daud kepada Allah yang dia ungkapkan lewat Mzm 63:2, demikian juga dengan Bani Korah, Mzm 42:1-3.

Daud menggambarkan kehausan jiwanya akan Allah seperti tanah yang kering dan tandus tiada berair, sedangkan Bani Korah menggambarkan kehausan jiwanya seperti rusa yang merindukan sungai yang berair.

Jadi orang yang lapar dan haus akan kebenaran adalah orang yang sungguh-sungguh rindu kepada Allah.

Dan kerinduan ini akan mendorong seseorang untuk mencari Allah dan Tuhan akan memuaskan mereka dengan air hidup dan roti hidup. Yoh 7:37-38; Yoh 6:35. 

Selanjutnya lapar dan haus akan kebenaran adalah orang yang setelah sadar akan dosanya (miskin dihadapan Allah, Mat 5:3) dan berdukacita atas dosanya (Mat 5:4), maka seharusnya jiwanya memiliki kerinduan yang mendorong dia untuk hidup dalam kebenaran.

Kerinduan akan kesucian hidup ini akan membuat seseorang mengejar dan mencari kehidupan yang benar dan yang dikehendaki Allah.

Ia akan selalu berusaha mencari kebenaran firman Tuhan dan kebenaran itu akan mengubah hidupnya sehingga ia dapat semakin mengerti kehendak Allah, Rm 12:1-2.

Dan Tuhan Yesus berkata bahwa mereka akan dipuaskan, jiwanya disegarkan dan batinya akan tentram karena keselamatan yang dari pada Tuhan.