Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Posisi dan Panggilan Orang Percaya

Posisi dan Panggilan Orang Percaya
Panggilan

Apa maksud dari kata tersebut dalam kaitannya dengan orang percaya.

Arti umum dari kata Posisi: letak, kedudukan, jabatan atau pangkat.

Arti kata panggilan: imbauan, ajakan atau undangan.

Arti dari "orang percaya": sebuah istilah yang digunakan untuk mereka yang telah bertobat dan dibaptis dalam nama Yesus Kristus.

Jadi posisi dan Panggilan yang dimaksud disini adalah status yang kita miliki didalam Kristus dan bagaimana berdasarkan status itu kita bertindak atau berbuat sesuatu.

I. Posisi atau status
Jemaat Korintus disebut dengan "yang dikuduskan dalam Kristus". (Ayat 2a). Artinya bahwa mereka adalah orang-orang kudus.
Status atau posisi sebagai orang-orang kudus adalah hasil dari tindakan Allah melalui Yesus Kristus. 

Dalam 1Kor 1:30. Dikatakan bahwa;
Yesus Kristus telah membenarkan, menguduskan dan menebus kita.

Melalui teks tersebut maka yang Yesus kerjakan bagi kita adalah mengangkat kita sebagai orang benar, orang Kudus, dan orang tebusan.

Pengudusan itu hanya bisa terjadi lewat darah Yesus yang tercurah diatas kayu salib dan hal itu terjadi satu kali untuk selamanya. Ibr 13:12; Ibr 10:10.

Jadi betapa mahalnya harga dari pengudusan itu. Dan semua orang yang ada didalam Kristus disebut sebagai orang Kudus.

Itulah posisi kita dihadapan Allah, kita adalah orang kudus.

2. Panggilan
Apa panggilan yang harus kita tanggapi atas tindakan Allah didalam Kristus bagi kita?

Setelah kita diangkat sebagai orang kudus, panggilan yang harus direspon selanjutnya adalah; menjadi orang-orang kudus. 1Kor 1:2b.

Pengudusan yang pertama menyangkut posisi namun hal ini tidak berhenti sampai disitu sebab kita harus melangkah kepada pengudusan yang kedua yaitu berjalan dalam kekudusan, yaitu menjadikan hidup Kudus sebagai gaya hidup (pengudusan progresif)

Praktek hidup kita harus sesuai dengan posisi kita sebagai orang kudus. Praktek hidup lama yang tidak kudus harus ditinggalkan. 1Kor 6:9-11.1Tes 4:7.

Jadi setelah kita diangkat sebagai orang Kudus langkah selanjutnya adalah bagaimana kita terus mengejar kekudusan, sebab tanpa kekudusan tak seorangpun dapat melihat Allah. Ibr 12:14, 1Pet 1:14.

Dengan demikian posisi atau status sebagai orang Kudus saja belum cukup kita harus merespon panggilan Tuhan untuk menjalani hidup dalam kekudusan.