Tuhan Yesus Mengetok Pintu Hatimu.

Tuhan Yesus Mengetok Pintu Hatimu. Mari kita melihat kisah yang dicatat dalam Injil Lukas 5:1-11.

Disini ada dua figur yang sangat menonjol yaitu Tuhan Yesus dan Petrus. Yesus tidak diragukan lagi dalam hal tukang kayu dan Simon Petrus tidak diragukan lagi dalam bidang nelayan.

Simon gagal mendapatkan ikan setelah bekerja sepanjang malam. Lalu Yesus memberi perintah kepada Simon agar menebarkan jalanya walaupun perintah itu sebenarnya tidak masuk akal bagi seorang nelayan, sebab Yesus latar belakangnya adalah tukang kayu, dan Simon telah sepanjang malam bekerja namun gagal apalagi siang yang menurut ilmu nelayan bukan waktu yang tepat untuk menangkap ikan, tetapi Simon taat saja.(Ayat 4-5).

Akhirnya Simon pergi menebarkan jala ketempat yang dalam sesuai dengan perintah Yesus, dan akhirnya jala mereka hampir koyak karena penuh dengan ikan. (Ayat 6-7).

Pengalaman tersebut telah merubah cara pandangnya tentang Yesus dan dirinya. Dalam terang kebesaran Kristus, Simon menyadari keberadaannya dan tersungkurlah ia didepan Yesus. Timbullah kesadaran bahwa ia sebenarnya tidak layak menerima keajaiban itu karena ia adalah orang yang berdosa.

Tuhan mengetok hati Simon lewat keajaiban mujizat disini dan hal itu membuat ia sadar dan merasa tidak layak sehingga ia ingin bersembunyi dan menghindar dari Tuhan. Simon berkata kepada Yesus; "Tuhan pergilah dari padaku karena aku ini orang berdosa".

Seperti Adam dan Hawa ketika mendengar suara Tuhan berjalan didalam taman Eden mereka bersembunyi karena mereka tahu bahwa mereka telah berbuat dosa dengan makan buah yang Tuhan larang. Kejadian 3:10.

Namun respon Yesus kepada Simon yang telah sadar akan kelemahannya dan sadar akan dosanya begitu tak terdug, Ia berkata;

"Jangan takut, mulai sekarang engkau akan menjala manusia."

Dari sini kita melihat bahwa Yesus mau menyambut dan menerima orang yang menyadari dosanya. Ia berkata jangan takut, sebab ketika seseorang telah menyerahkan hidup sepenuhnya kepada Yesus maka, Tuhan Yesus dapat membaharui dan memakainya untuk tujuan yang lebih besar. Tuhan punya agenda yang besar untuk Simon begitu juga kalau kita menyerahkan hidup kita sepenuhnya kepada Yesus, Ia juga punya agenda yang besar untuk hidup mu.

Tuhan bisa mengetok hati kita lewat berbagai cara bukan hanya mujizat seperti yang dialami Simon, mungkin Tuhan ketok hati kita lewat masalah, kesulitan, kegagalan dan lain sebagainya.

Jadi ketika kita sadar bahwa kita orang yang berdosa, tinggalkan dosa itu dan datanglah kepada Yesus jangan hanya sadar bahwa kita ini orang berdosa, namun justru membuat kita menjauh dari Tuhan.

Simon Petrus setelah menyadari keberadaannya ia memang merasa tidak layak dihadapan Tuhan dan minta supaya Tuhan meninggalkannya tetapi Yesus dengan tangan terbuka menyambut Simon apa adanya sehingga sejak saat itu dikatakan; "merekapun meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Yesus".

Mungkin kita merasa orang yang tidak pantas dan banyak dosa dihadapan Tuhan. Sadarlah Tuhan mengetuk hatimu ketika kesadaran itu muncul. Jangan menjauh dan terpuruk atau bersembunyi dari kenyataan. Ambil keputusan tinggalkan semua dosa itu dan datang temui Tuhan, Ia menyambutmu dengan gembira bahkan malaikat di Sorga menyambut mu dengan gemuruh sorak Sorai.